Menu

Mode Gelap
Berikan Beasiswa Pendidikan S1–S3, DPC GENUSA Pesawaran Ikuti Rakernas ke-2 di Universitas Islam An-Nur Lampung Seleksi Pergantian Sekretaris Desa Way Kepayang Rusuh, Ketua Karang Taruna Kedondong Jadi Korban Penganiayaan Kejari Pesawaran Gelar Rapat Pakem: Sinergi Antar Instansi Cegah Penyimpangan Aliran Kepercayaan dan Radikalisme Sinergi PKH dan Baznas: Penyaluran Kursi Roda untuk Tingkatkan Mobilitas Warga Miskin di Tegineneng Audiensi ESI Kota Bandar Lampung: Perkenalan Pengurus dan Dukungan untuk Turnamen Hari Anak Nasional: MIN 1 Pesawaran Adakan Senam Ceria dan Deklarasi Anti Bullying

Daerah

Tanggapi Demo Soal Banjir, Wali Kota Eva Dwiana Siap Berdialog

badge-check


					Tanggapi Demo Soal Banjir, Wali Kota Eva Dwiana Siap Berdialog Perbesar

Bandar Lampung – Pascabanjir yang melanda Kelurahan Panjang Utara dan merenggut tiga korban jiwa, Pemerintah Kota Bandar Lampung mendapat kritik keras dari berbagai pihak.

Selama tiga hari berturut-turut, sekelompok massa menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Bandar Lampung, menyampaikan aspirasi serta menuntut penanganan banjir yang lebih konkret.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menyatakan kesiapannya untuk berdialog langsung dengan para peserta aksi.

“Sejak kemarin bunda sudah siap berdialog. Hari ini pun bunda siapkan buku catatan khusus untuk mendengar dan mencatat seluruh aspirasi yang ingin disampaikan.” ungkap Eva Dwiana, Kamis (24/4/25).

Menurut Eva, Pemerintah Kota Bandar Lampung telah melakukan berbagai upaya maksimal dalam penanganan banjir, namun tetap membuka ruang untuk masukan dari masyarakat.

“Kita tetap mau dengar, dan kita akan catat semua aspirasi mereka. Kalau memang masih ada hal yang belum dilaksanakan, tentu akan kita tindak lanjuti.” lanjut bunda eva sapaan akrabnya

Wali kota yang akrab disapa Bunda Eva itu menyebut, para peserta aksi menuntut bukti dan solusi nyata atas penanganan banjir yang terjadi.

“Bunda siap memaparkan semua program yang sudah dilakukan, mulai dari normalisasi sungai, pembangunan embung, hingga penertiban bangunan liar di atas aliran sungai.” tegas eva

Namun, rencana dialog yang dirancang belum dapat terlaksana karena kendala teknis di lapangan.

“Sayangnya, pertemuan yang kita harapkan belum bisa terealisasi hari ini.” tutup Eva Dwiana.

Editor: Restu Nanda Syah Putra

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Berikan Beasiswa Pendidikan S1–S3, DPC GENUSA Pesawaran Ikuti Rakernas ke-2 di Universitas Islam An-Nur Lampung

3 Agustus 2025 - 11:21 WIB

Seleksi Pergantian Sekretaris Desa Way Kepayang Rusuh, Ketua Karang Taruna Kedondong Jadi Korban Penganiayaan

1 Agustus 2025 - 12:56 WIB

Kejari Pesawaran Gelar Rapat Pakem: Sinergi Antar Instansi Cegah Penyimpangan Aliran Kepercayaan dan Radikalisme

31 Juli 2025 - 14:51 WIB

Sinergi PKH dan Baznas: Penyaluran Kursi Roda untuk Tingkatkan Mobilitas Warga Miskin di Tegineneng

24 Juli 2025 - 11:25 WIB

Audiensi ESI Kota Bandar Lampung: Perkenalan Pengurus dan Dukungan untuk Turnamen

23 Juli 2025 - 16:54 WIB

Trending di Daerah